Petualangan kami di Kanada berlanjut! Setelah menikmati keindahan Niagara Falls, perjalanan bersama rombongan wisata dan pemandu kami, Christine, mengantarkan kami ke destinasi berikutnya: Butchart Gardens, sebuah taman bunga yang memesona.
Terletak di Victoria, British Columbia, Kanada, Butchart Gardens bukanlah sekadar taman bunga biasa. Dibangun pada tahun 1904 oleh Jennie Butchart, taman ini menyimpan lebih dari seribu jenis bunga yang bermekaran dari Maret hingga Oktober, menjadikan kota Victoria terkenal akan keindahannya.
Begitu memasuki gerbangnya, kami langsung terpukau oleh keindahan tata letak taman yang luar biasa. Tak heran jika Butchart Gardens mendunia karena keindahannya yang tak tertandingi. Berbagai tema taman tersaji di sini, mulai dari Italian Garden, Japanese Garden, Mediterranean Garden, Rose Garden, dan masih banyak lagi yang lainnya.
Aneka bunga bermekaran dengan semaraknya; mawar, krisan, dahlia, dan beragam jenis bunga lainnya menghiasi setiap sudut taman. Menurut petugas kebun, setiap tahunnya Butchart Gardens dikunjungi oleh sekitar 1,5 juta wisatawan dari seluruh dunia untuk menyaksikan keindahan ini.
Mendapat kesempatan mengunjungi taman bunga yang luar biasa ini sungguh melimpahkan rasa syukur yang tak terhingga kepada Tuhan. Menginjakkan kaki di Butchart Gardens, taman yang terkenal di dunia, terasa seperti mimpi.
Kenangan masa lalu yang pernah kami lalui seakan berkelebat di benak, mengingatkan kami akan perjuangan hidup yang pernah kami hadapi. Bagi yang pernah merasakan pahit getirnya kehidupan, mungkin akan memahami perasaan haru yang kami rasakan.
Mewujudkan mimpi demi mimpi yang dulu hanya terbayang kini menjadi kenyataan. Suami saya selalu membasuh wajahnya dengan air sungai di tempat kami pertama kali berwisata, bukan karena tahayul atau mitos, melainkan sebagai ungkapan rasa syukur yang mendalam bahwa semua ini bukan sekadar mimpi, tetapi kenyataan.
Puji syukur kepada Tuhan atas segala berkat dan karunia yang telah dilimpahkan. Bagi sahabat yang masih berjuang keras mewujudkan impiannya, semoga impian tersebut segera terwujud.
Terima kasih kepada semua sahabat di Kompasiana yang telah meluangkan waktu untuk membaca artikel ini.
18 Juni 2025
Salam,
Roselina